Program Desa Sejahtera Musim Kedua di Yogyakarta Resmi Ditutup

Kegiatan Desa Sejahtera di Sambirejo, Yogyakarta(MI/HO)

PROGRAM amal bertakuk Desa Sejahtera, yang memasuki musim kedua, di Kalurahan Sambirejo, Kapanewon Prambanan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta resm berakhir.

Dikenal sebagai desa dengan kekayaan budaya, Sambirejo menjadi simbol kolaborasi antara tradisi dan teknologi. Meski memiliki potensi alam dan warisan budaya yang luar biasa, masyarakat muda di kawasan ini masih menghadapi keterbatasan akses terhadap teknologi digital. 

Melalui program Desa Sejahtera, SnackVideo hadir menjembatani kesenjangan tersebut dengan menyediakan sumber daya edukatif dan digital yang mendorong kreativitas anak-anak serta peningkatan literasi teknologi di desa. 

Anak-anak dan remaja diajak untuk tidak hanya mengenal sejarah serta potensi alam di sekitarnya, tetapi juga memanfaatkan teknologi seperti pembuatan video pendek untuk menceritakan kisah desa mereka ke dunia. 

Melalui program ini, SnackVideo juga menghadirkan berbagai bantuan, termasuk renovasi pojok baca, beasiswa pendidikan, serta perangkat pembelajaran digital guna mendukung kegiatan belajar dan literasi di Sambirejo.

Acara penutupan berlangsung meriah dan dihadiri oleh hampir seribu warga. Kegiatan diawali dengan tarian tradisional Pesona Sambirejo, disusul penampilan bakat dari lima sekolah menengah yang menampilkan beragam pertunjukan seni, dari tarian dan musik tradisional Jawa hingga akapela modern. 

Suasana semakin semarak dengan berbagai lomba rakyat, seperti tarik tambang dan balap bakiak, yang menumbuhkan semangat kebersamaan warga.

Dalam kesempatan kali ini, SnackVideo juga menyalurkan dukungan untuk pojok baca di SMAN 1 Ngaglik, beasiswa bagi sembilan siswa berprestasi, dan bantuan operasional untuk Omah Literasi, pusat literasi masyarakat Sambirejo.

Bupati Sleman, Harda Kiswaya, menyampaikan apresiasinya atas penyelenggaraan program Desa Sejahtera.

“Kami sangat mengapresiasi langkah SnackVideo yang sejalan dengan visi Kabupaten Sleman dalam memperkuat pendidikan dan pembangunan berbasis masyarakat. Semoga kolaborasi seperti ini terus diperluas untuk menciptakan masyarakat yang lebih sejahtera dan berdaya saing,” ujar Harda.

Direktur Operasional SnackVideo Indonesia Yugo Prabowo menegaskan komitmen SnackVideo untuk terus menghadirkan dampak sosial berkelanjutan.

“SnackVideo berfokus pada pemberdayaan desa-desa di Indonesia. Setelah Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta, kami akan melanjutkan program ini ke Jawa Timur dan wilayah lainnya yang membutuhkan. Kami ingin membuka akses pendidikan dan teknologi agar masyarakat desa bisa berkembang di era digital.” 

Sementara itu, Kepala Bidang SMK Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga DIY Wiwik Indriyani juga memberikan apresiasi.

“SnackVideo telah menunjukkan komitmen nyata terhadap pembangunan bangsa melalui peningkatan pendidikan di desa. Kami berharap konten positif dan edukatif yang dihasilkan dapat terus memperkuat literasi digital di sekolah-sekolah.”

Dengan suksesnya tiga pelaksanaan program di Jawa Tengah dan DIY, Desa Sejahtera musim kedua kini telah menjangkau enam desa di Pulau Jawa. Dari pembangunan fasilitas olahraga hingga peningkatan sarana pendidikan, program ini menegaskan arah baru menuju revitalisasi desa berbasis akses teknologi dan pemberdayaan masyarakat. (Z-1)