Good Kid Kisahkan Pertemuan tidak Terduga dengan Mantan di Single Wall

Ilustrasi(MI/HO)

BAND indie rock asal Toronto, Good Kid, resmi merilis single terbaru berjudul Wall, sebuah lagu bernuansa bittersweet yang dikemas dengan energi yang meluap sekaligus lirik tajam khas mereka. 

Lagu Wall bercerita tentang momen tidak terduga ketika tanpa sengaja bertemu kembali dengan mantan yang hampir menjadi "the one." 

Dengan perpaduan riff yang catchy dan gaya penulisan lirik yang cerdik, Wall menangkap perasaan canggung sekaligus getir saat kita berusaha terlihat baik-baik saja padahal satu pertemuan singkat dengan orang tersebut bisa membuka kembali kenangan yang sudah lama kita simpan.

"Wall adalah kisah tentang bertemu dengan that one unforgettable ex," ungkap Good Kid. "Lagu ini tentang membangun tembok dan berpura-pura baik-baik saja, padahal pertemuan sederhana di toko baju vintage saja bisa mengguncang semua yang kita pikir sudah selesai dengan orang tersebut"

Melalui Wall, Good Kid juga membuka babak baru dalam perjalanan musik mereka. Lagu ini menampilkan sisi yang lebih berani, mentah, dan ekspresif, dengan vokal yang lebih intens, solo gitar yang eksplosif, serta produksi yang terasa spontan dan penuh emosi. 

"Ini adalah karya paling bebas yang pernah kami buat," ujar mereka. "Kami ingin lagunya terasa hidup bahkan kalau itu berarti lagu ini tidak sempurna, tapi karena itu di situlah letak keindahannya."

Dengan semangat inovatif yang menjadi ciri khas mereka, Good Kid juga menghadirkan pengalaman unik bagi penggemar lewat video klip Wall. 

Melalui sebuah kontes, satu penggemar beruntung diabadikan dalam bentuk animasi dan menjadi bagian dari kisah di video tersebut. Hasil akhirnya adalah video penuh energi yang menggambarkan hubungan erat antara band dan komunitas penggemarnya, sebuah bukti bahwa Good Kid tetap menjadi salah satu band paling kreatif dan community-driven saat ini.

"Bersama animator Xray Alpha Charlie, kami ingin Wall terasa seperti anime opening dari semesta kami, campuran antara persahabatan, musik, dan kehidupan sehari-hari di 'Neo-TO', sampai semuanya mulai berantakan," jelas mereka.

"Kami tumbuh besar dengan kecintaan terhadap serial animasi dan anime, khususnya dengan cara mereka membuat dunia yang mustahil terasa nyata, dan tokoh-tokohnya terasa hidup. 'Wall' adalah cara kami menangkap kembali rasa bahagia, ketegangan, dan keajaiban dari animasi yang membentuk kami sejak kecil," lanjut Good Kid.

Perilisan Wall datang setelah beberapa tahun penuh momentum besar yang diam-diam menempatkan Good Kid sebagai "the biggest band you've never heard of." 

Dengan lebih dari 700 juta total streams, cover viral mereka dari hit singlenya Laufey From the Start yang menembus 1 juta streams hanya dalam 24 jam pertama (dan kini melampaui 150 juta streams), serta 2,6 juta pendengar bulanan di Spotify, Good Kid terus membangun basis penggemar yang tumbuh secara eksponensial semuanya dilakukan secara independen.

Tujuh lagu mereka juga sempat tampil dalam video MrBeast yang ditonton lebih dari 300 juta kali, dan prestasi tersebut membawa mereka meraih dua nominasi penghargaan Huno (termasuk Breakthrough Group of the Year di 2024). Popularitas ini turut mendorong tur sold out di berbagai kota di Amerika Utara, Inggris, dan Eropa.

Namun yang benar-benar membedakan Good Kid dari band lain adalah komunitas yang mereka bangun. Menyebut diri sebagai "the world's most creator-friendly band," mereka membuka seluruh katalog musiknya agar bebas digunakan tanpa Content ID maupun DMCA takedown memungkinkan para kreator di Twitch, YouTube, dan platform lainnya menggunakan musik mereka dengan bebas. 

Pendekatan ini menjadikan Good Kid sebagai bagian penting dari budaya gaming dan komunitas kreator global, dengan musik mereka turut hadir di proyek Riot Games, Epic Games, siaran turnamen Valorant, serta kolaborasi dengan berbagai kreator di dunia esports, animasi, dan musik.

"Sebagai kreator juga, rasanya alami bagi kami untuk menjadikan musik kami bagian dari dunia konten," ungkap gitaris Jacob Tsafatinos. "Kami senang banget saat para kreator, sekecil apa pun skalanya, menggunakan lagu kami, entah untuk video trick-shot atau bahkan video MrBeast."

Selain kehadiran digital yang kuat, Good Kid juga membangun basis penggemar global melalui tur tanpa henti dan dunia semesta kreatif yang terus berkembang mulai dari lore, storytelling, hingga kolaborasi dengan penggemar. 

Server Discord mereka bahkan menjadi ruang komunitas aktif tempat pendengar tidak hanya menikmati musik, tapi juga ikut berperan dalam roleplay, world-building, dan ide kreatif bersama band. Sebuah model langka yang menunjukkan bagaimana band independen bisa tumbuh besar tanpa kehilangan keaslian.

Dengan Wall, Good Kid merangkum seluruh energi mereka menjadi sebuah lagu yang terasa sekatarsis itu sekaligus semenarik itu. Sebuah pengingat bahwa terkadang, hal paling berani yang bisa kita lakukan adalah membangun tembok, dan terus melangkah maju. (Z-1)