Film Agak Laen: Menyala Pantiku Bakal Eksplorasi Set dan Dunia Baru, Giliran Boris Bokir Pikul Beban Drama

Liputan6.com, Jakarta - Setelah Agak Laen mendulang 9 juta penonton, rumah produksi Imajinari menghadirkan sekuel. Berjudul Agak Laen: Menyala Pantiku!, Muhadkly Acho kembali duduk di kursi sutradara. Film ini akan tayang di bioskop seluruh Indonesia mulai 27 November 2025.

Agak Laen: Menyala Pantiku! menceritakan kuartet detektif Bene Dion, Boris Bokir, Indra Jegel, dan Oki Rengga yang menjalani misi penyamaran ke panti jompo. Mereka membongkar rahasia tersembunyi di balik panti jompo sekaligus mencari pembunuh anak wali kota. 

Jika sebelumnya pilar drama berpusat pada Oki Rengga sebagai mantan napi, dalam Agak Laen: Menyala Pantiku! ada Boris Bokir yang dihadapkan pada pilihan antara pekerjaan atau keluarga. 

"Di film ini, giliran Bang Boris yang berlayar," kata produser Ernest Prakasa dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu (8/10/2025). Indra Jegel menjanjikan, "Ini adalah performa Boris yang terbaik sebagai aktor."

Vino G. Bastian telah mencatatkan sejumlah pencapaian gemilang sepanjang kariernya di industri perfilman Indonesia. Keberhasilannya dalam membawakan beragam karakter ikonis dan membintangi berbagai film tidak lepas dari dukungan serta kolaborasi erat...

Boris Bokir mengaku harus mengeluarkan emosi luar biasa untuk perannya di salah satu adegan film. "Dan ini lumayan sensasional, fenomenal, sehingga menjadi buah bibir di setiap pembicaraan orang-orang," beri tahunya dengan nada bergurau. 

"Kalau untuk film ini, yang boleh diceritakan tanpa harus spoiler, kebetulan aku akan ada satu scene, yang membuat penonton Agak Laen: Menyala Pantiku! terngiang-ngiang minimal sebulanlah,” Boris Bokir menyambung.

Dalam kesempatan itu, Muhadkly Acho menjelaskan empat karakter utama akan tampil natural di sekuel Agak Laen. "Tetap ada, karena itu akan jadi warna karakter mereka. Justru pendengar podcast sebetulnya lebih senang kalau ngelihat potret mereka apa adanya sebetulnya di layar lebar," ujarnya.

Muhadkly Acho merasa perlu menyerap karakter sehari-hari mereka untuk menghidupkan film ini. "Lagipula racikan empat karakter yang berbeda ini, menurut kita sudah jadi satu rangkaian chemistry yang asyik. Jadi kayak kenapa harus diubah-ubah lagi?" Muhadkly Acho menyambung.

Yang menarik, Indra Jegel dan kawan-kawan membuka peluang komika lain dari GJLS dan Podcast Ancur untuk tampil di universe film Agak Laen. Namun, mereka menekankan bahwa cerita akan selalu jadi hal yang diutamakan sutradara.

"Sebenarnya, Bang Acho selalu bilang ke kita, 'Kita akan bikin skrip ketika karakternya cocok dan main.' Itu (kolaborasi dengan komika lain) bisa saja terjadi. Bang Acho selalu memilih pemain sesuai karakternya dan cocok," Indra Jegel menerangkan.

"Bahkan teman-teman dekat kita enggak pas dirasa (oleh) Muhadkly Acho dan sebagainya, ya sudahlah jangan dipaksakan karena enggak pas," Bori Bokir menambahkan.