Antusiasme dan Semangat Kebersamaan Peserta Bogor 10K Siliwangi Tandai Kebangkitan Event Lari Legendaris

Liputan6.com, Jakarta Setelah vakum cukup lama hampir 14 tahun, lomba lari yang sudah sangat populer dan banyak diminati, yakni Bogor Siliwangi Marathon, kembali digelar. Event lari ini diadakan lagi dengan format 10K bertitel Bogor 10K Siliwangi.

Tahun ini, lomba lari Bogor 10K Siliwangi digelar dalam rangka perayaan HUT TNI ke-80 yang berlangsung di Stadion Pakansari, Cibinong, Minggu (12/10/2025). Kegiatan ini merupakan kolaborasi antara KORMI (Komite Olahraga Masyarakat Indonesia) Kabupaten Bogor, Pemerintah Kabupaten Bogor, Kodim 0621 /Surya Kencana, dan Chibi Runners.

Seperti diketahui, sejak pertama kali diadakan tahun 1981 oleh Korem 061/ Surya Kencana, lomba lari yang dulunya bernama Bogor Siliwangi Marathon ini, selalu ditunggu-tunggu masyarakat, termasuk para atlet. Sayangnya, kegiatan yang dikenal dengan sebutan Boston 10K ini, berhenti ditahun 1996, yang tentunya membuat warga masyarakat Bogor merindukan acara kebanggaan mereka.

Karenanya, pada Minggu kemarin, stadion kebanggaan warga Kabupaten Bogor ini, dipenuhi sekitar 1.500 peserta lomba lari Bogor 10K Siliwangi. Peserta yang terdiri dari berbagai kategori mulai atlet, TNI/ POLRI, pelajar sampai masyarakat umum terlihat sangat bersemangat merasakan bangkitnya kembali ikon lomba lari legendaris.

Seluruh peserta yang seragam memakai jersey warna hijau bertuliskan nama acara, memulai perlombaan pukul 5.30 WIB. Sepanjang 10K para peserta lari bersama menempuh lintasan penuh enerji dengan udara sejuk khas Kabupaten Bogor.

Corey Cappelloni menunjukkan dukungan dan cintanya pada Ruth Andres (98 tahun), neneknya yang baru pulih dari covid-19. Ia berlari sejauh 354 kilometer, dari Washington sampai Pennsylvania untuk temui sang nenek.