Liputan6.com, Jakarta - Dukungan pembaruan keamanan dan fitur untuk Windows 10 resmi dihentikan pada Selasa (14/10/2025). Walau membuat banyak pengguna cemas, Microsoft, selaku induk perusahaan memberikan beberapa opsi bagi pelanggan yang masih ingin menggunakannya.
Salah satunya, pengguna Windows 10 diperbolehkan mengikuti Extended Security Updates (ESU) agar tetap mendapat pembaruan keamanan. Sayangnya, meskipun memudahkan, ternyata langkah ini malah menuai segudang mitos.
Diwartakan Tech Radar, berikut enam mitos yang selama ini membuat keliru:
1. Windows 10 akan berhenti berfungsi total setelah 14 Oktober 2025.
Sebenarnya mitos semacam ini sering muncul setiap penyedia memutuskan ‘End of Support’ atau penghentian dukungan untuk sebuah sistem operasi.
Faktanya, perangkat yang menggunakan Windows 10 akan tetap berjalan normal. Akan tetapi, Microsoft tidak menyediakan pembaruan lagi, yang mana memperbesar potensi serangan virus karena komputer kekurangan kemampuan untuk membasmi varian virus baru.
2. Tetap aman digunakan
Masih beririsan dengan mitos pertama, banyak pengguna menganggap datanya tetap aman meski penyedia sudah tidak memberikan pembaruan sistem keamanan.
Mengingat meningkatnya kasus pembobolan data di Indonesia, realita di lapangan tidak membenarkan hal ini. Jika kamu menyimpan aset finansial secara digital pada perangkat dengan sistem keamanan usang, hacker dapat dengan mudah menemukan celah untuk menguras habis seluruh harta korban.
3. Daftar Program ESU Berbayar
Mengingat syarat utama agar tetap bisa menggunakan Windows 10 dengan aman adalah terdaftar dalam program ESU, banyak orang mengira pendaftaran ini berbayar. Faktanya, kamu bisa memilih metode ‘Back up your PC Settings’ untuk mendapatkan versi gratisnya.
4. Harus sinkronisasi semua data pribadi untuk mendapatkan ESU gratis
Bersinggungan dengan tata cara pendaftaran, sinkronisasi data pribadi memang diwajibkan, namun utamanya hanya terletak pada hal yang berkaitan tentang pengaturan komputer ‘PC Settings’.
Jadi, tidak semua data pribadimu perlu dicadangkan ke Microsoft. Cukup mencadangkan setting-an PC agar proses dapat dilakukan lebih cepat.
5. Pendaftaran program ESU bisa dilakukan tanpa akun Microsoft
Masih ada kaitannya dengan ESU, pendaftaran program ini tidak bisa dilakukan tanpa adanya akun Microsoft. Artinya, kamu tetap memerlukan akun tersebut. Bagi kamu yang merasa hal seperti ini kurang penting, setidaknya mencadangkan pengaturan komputer bisa sedikit mmbantu.
6. Komputer modern tidak bisa upgrade Windows 11
Terakhir, selain lima mitos di atas, banyak pengguna mengeluhkan pemasangan Windows 11 yang tidak bisa dilakukan untuk perangkat laptop/PC keluaran terbaru. Setelah diselidiki, ternyata masalah ini berkaitan dengan BIOS (Basic Input/Output System) yang berfungsi untuk mengatur proses booting dan memastikan semua perangkat keras berjalan dengan baik sebelum sistem operasi dimulai.
Cara Mendaftar ESU
Buat kamu yang belum sempat melakukan upgrade ke Windows 11, berikut beberapa langkah untuk mendaftar program Pembaruan Keamanan Lanjutan:
1. Pastikan Sistem Operasi sudah Menggunakan Versi Paling Baru
Untuk memastikan hal ini, kamu perlu membuka 'Settings > System > About', lalu lihat versi apa yang digunakan di bagian bawah.
2. Pastikan Mengakses dengan Akun ‘Administrator’
Jika perangkat di rumah digunakan dalam beberapa akun berbeda, pastikan kamu menggunakan akun Administrator. Cara mengeceknya, buka 'Settings> Your Info'.
3. Daftar Program ESU
Setelah melakukan dua langkah di atas, sekarang kamu bisa mendaftar program ESU dengan tekan tautan ‘Enroll Now’ dari menu 'Update & Security' yang ada di 'Settings'.
4. Pilih Metode Upgrade
Apabila kamu dinyatakan layak untuk mendaftar, selanjutnya pilih opsi ‘Back up your PC Settings’ agar bisa mendapat layanan Pembaruan Keamanan Lanjutan secara gratis.
5. Selamat, Kamu Terdaftar ESU
Terakhir, jika proses pembaruan dari sistem telah selesai tanpa ada kendala koneksi dan semacamnya, tampilan akan menunjukkan ‘You’re enrolled in Extended Security Updates’, yang berarti kamu telah sukses mendaftar ESU.
Cara Update Windows 11 Resmi Gratis
Saat ini, Windows 11 telah dirilis oleh Microsoft dan pengguna Windows 10 yang ingin mencoba perangkat lunak baru ini dapat mengikuti langkah-langkah berikut untuk memperbarui sistem operasi secara resmi dan gratis:
1. Periksa kelayakan perangkat kamu: Pertama, pastikan PC kamu memenuhi persyaratan sistem untuk Windows 11. Kamu dapat menggunakan aplikasi Pemeriksaan Kesehatan PC Microsoft untuk memverifikasi kompatibilitas perangkat kamu.
2. Lakukan pencadangan data penting: Sebelum memulai pembaruan, sangat disarankan untuk melakukan pencadangan atau back up semua dokumen, aplikasi, dan data penting di PC, untuk menghindari kehilangan data yang tidak diinginkan selama proses update.
3. Buka pengaturan Pembaruan Windows: Pada PC Windows 10 kamu, buka Pengaturan dengan mengklik ikon roda gigi di menu Start. Setelah itu, buka opsi "Perbarui & Keamanan" dan pilih "Pembaruan Windows".